ISL 2015 Pada Dipending atau Dibatalkan


JAKARTA – Ketua Tubuh Berolahraga Profesional Indonesia (BOPI), Mayjen TNI (Purn) Noor Aman, menyampaikan bahwa dianya bakal memberi referensi akhir pada Kemenpora, berkenaan proses Indonesia Super League (ISL) 2015.

Seperti di ketahui, kick off ISL bakal dilangsungkan pada 20 Februari 2015 dengan mempertemukan Persib Bandung kontra Persipura. Tetapi, sampai saat ini BOPI mengklaim belum terima semua berkas verifikasi dari klub-klub ISL.

Bukan sekedar itu, BOPI juga merekomendasikan agar PT Liga Indonesia merampungkan administrasi pemain terlebih dulu. Baik itu izin kerja pemain asing, tunggakan upah, bukti pembayaran pajak, serta jaminan bank. Sesudahnya baru bakal dikeluarkan referensi pada Menpora saat sebelum ISL 2015 diawali.

” Berkas yang datang ke kami belum komplit. Baru seputar 30 %. Kami mau mereka (Liga serta peserta ISL) teratur administrasi. Banyak yang belum dilengkapi serta kami cuma minta empat poin yang perlu dikerjakan, ” kata Noor Anam waktu didapati Okezone di kantor Kemenpora, lokasi Senayan, Jakarta, Selasa (17/2/2014).

Bila saat sebelum ISL diawali seluruhnya berkas telah dilengkapi atau belum, tak ada argumen untuk BOPI tidak untuk memberi referensi akhir ke Menpora. ” Kami bakal berikanlah referensi ke Menpora saat sebelum pertandingan diawali, ” lanjutnya.

” Seluruhnya ketentuan bakal ada di Menpora, termasuk juga apakah ISL dipending atau dibatalkan pengerjaannya. Kami cuma memberi referensi, ” paparnya.

Juga sebagai penambahan info, pada Selasa (17/2/2015) jam 15. 30 WIB, gagasannya ada 18 perwakilan dari club ISL bakal mendatangi kantor BOPI di kompleks kantor Kemenpora untuk bicara tentang lanjutan ISL 2015.

kijang kijang: